Berpikir Kreatif Itu Seru Lho! “Talkshow Road to 20th Arsitektur UIN Malang”
Berpikir Kreatif Itu Seru Lho! “Talkshow Road to 20th Arsitektur UIN Malang”
Pembukaan talkshow “How to Generate Ideas?”
Talkshow yang diadakan pada tanggal 21 November 2023 kemarin adalah salah satu rangkaian acara untuk menyambut ulang tahun ke-20 tahun Teknik Arsitektur UIN Malang. Acara tersebut diisi pemateri yang keren sekali yang merupakan alumni Teknik Arsitektur UIN Malang.
Ar. Muammal Ilmi, S.Ars, merupakan salah satu alumni angkatan 2017 Teknik Arsitektur yang mengawali perjalanan kreatifnya dalam sayembara arsitektur bersama bersama dengan Pak Harida Samudro, M.Ars (Dosen Teknik Arsitektur UIN Malang) pada saat itu adalah Architecture Festival yang diadakan oleh UK Petra dan berhasil meraih TOP 6.
Pembahasan utama dalam talkshow kali ini adalah bagaimana kita bisa memecahkan sebuah masalah dengan sebuah ide. “Dropping the idea” merupakan salah satu cara awal untuk memunculkan ide kreatif, yaitu sebagai arsitek dengan cara membuat sketsa. Dengan teknologi yang semakin pesat tentunya sudah banyak aplikasi atau software yang dapat memudahkan kita untuk membuat sebuah rancangan, tetapi sketsa gambar adalah cara brainstorming yang sangat efektif untuk memunculkan ide langsung dari kepala kita.
Sesi materi talkshow “How to Generate Ideas?”
Selama perjalanan pemateri dalam mengikuti berbagai macam sayembara arsitektur menurutnya sebuah proyek arsitektur itu diibarat seorang manusia yang ditempatkan di hutan liar, mengapa begitu? Karena menurutnya proyek arsitektur adalah bagaimana dari fase awal memunculkan sebuah ide, juga harus bisa melewati fase analisa, lalu memunculkan sebuah konsep desain berdasarkan basic issue yang ada, lalu memetakan framework atau pendekatan desain yang akan di lakukan, dan sampai pada tahap akhir proyek. Sebuah desain itu berhasil ditandai dengan adanya sebuah perubahan dari kondisi eksisting. Jadi, menurutnya dalam berarsitektur adalah bagaimana kita bisa survive dalam suatu proyek dari awal hingga akhir.
Acara ditutup dengan sesi tanya jawab yang seru sekali, terdapat challenge dari pemateri yang unik sekali dan pertanyaan-pertanyaan yang cukup menarik dari beberapa audience.
Salah satu challenge dari pemateri yaitu ditantang untuk memnculkan suatu ide dalam waktu 3 menit dari sebuah permasalahan yang cukup kompleks. Hal ini sangat menarik sekali karena dengan cara brainstorming menggunakan metode sketsa gambar tiap audience pasti memiliki cara yang berbeda dalam melihat “Bigger picture” dari masalah tersebut dan yang pasti memiliki keunikan masing-masing dalam memecahkan masalah itu dari segi makro maupun mikro.
Salah satu audience maju menjelaskan idenya dari challenge brainstorming dari pemateri
Jadi, dalam berarsitektur tentunya desain harus memiliki sebuah nilai yang dapat bermanfaat bagi lingkungan sekitar, karena pada dasarnya desain adalah sebuah metode dalam melakukan sebuah perubahan dari kondisi eksisting. Desain arsitektur pula harus tetap memiliki relevansi terhadap zaman yang ada. Arsitektur bukanlah sebuah objek, tetapi sebuah output dari pemecahan masalah.
Jangan lewatkan keseruan rangkaian acara dari “Road to 20th Arsitektur UIN Malang” yang pastinya memberikan ilmu-ilmu yang bermanfaat. Tetap semangat dan tetap kreatif, salam arsitektur!
