AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) 2024: MENJAGA KUALITAS LAYANAN PENDIDIKAN PRODI TEKNIK ARSITEKTUR
Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Maliki Malang) kembali menggelar Audit Mutu Internal (AMI) siklus ke – 17. Program studi Teknik Arsitektur kembali mengikuti kegiatan Audit Mutu Internal (AMI) 2024. Agenda ini bertujuan untuk melakukan monitoring serta evaluasi penyelenggaraan layanan tri dharma perguruan tinggi di program studi Teknik Arsitektur. Dalam agenda AMI tahun ini sistem evaluasi diri digunakan sebagai langkah awal untuk memberikan refleksi kepada tiap prodi di UIN Malang guna memahami potensi serta kendala yang dialami prodi dalam menyelenggarakan layanan. Pada kesempatan kali ini kegiatan audit dipandu oleh auditor ibu Dr. Laily Nur Arifa, M.Pd.I. kegiatan audit mutu internal dilaksanakan pada hari Senin, 5 Agustus 2024 di ruang Majelis Program Studi Teknik Arsitektur.
Kegiatan AMI siklus ke – 17 di prodi teknik arsitektur dibuka dengan sambutan dari kepala program studi Teknik Arsitektur ibu Dr. Nunik Junara, M.T. Kegiatan Audit Mutu Internal kali ini menitik beratkan pada beberapa aspek utama dalam layanan perguruan tinggi, yakni standar pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam aspek pendidikan Prodi Teknik Arsitektur sudah cukup komprehensif dalam hal menyusun kurikulum berbasis OBE serta sudah melengkapi rencana pembelajaran berbasis outcome. Serta sudah mengembangkan sistem penilaian berbasis Capaian Pembelajaran Mata Kuliah dan Capaian Pembelajaran Lulusan. Dengan adanya sistem tersebut diharapkan dapat menjaga standar kualitas dari outcome yang diharapkan. Dibidang penelitian dan Pengabdian Masyarakat prodi Teknik Arsitektur secara rutin dan kontinyu menjalankan fungsi tersebut dengan dibuktikan tingginya angkat publikasi dosen pada jurnal dan proceeding nasional maupun internasional terakreditasi. Kegiatan pengabdian kepada Masyarakat juga secara rutin dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan impact keilmuan secara langsung kepada masyarakat, sehingga hasil dari pengembangan ilmu pengetahuan di kampus dapat dirasakan masyarakat secara langsung.
